Analisis Ketersediaan Dan Kebutuhan Komoditas Beras Di Kabupaten Bireuen, Aceh Periode 2018- 2020
Description
Ketahanan pangan merupakan suatu sistem yang terdiri dari subsistem ketersediaan, distribusi dan konsumsi. Subsistem ketersediaan pangan berfungsi menjamin pasokan pangan untuk memenuhi kebutuhan seluruh penduduk baik dari segi kuantitas, kualitas, keragaman dan keamanannya. Sebagai salah satu dari lima kabupaten penghasil produksi beras tertinggi di Provinsi Aceh, Kabupaten Bireuen memiliki peranan yang sangat besar dalam menentukan keberhasilan Provinsi Aceh dalam meraih gelar lumbung pangan nasional. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui gambaran kebutuhan dan kemampuan penyediaan beras di Kabupaten Bireuen tahun 2018-2020. Jenis data yang digunakan adalah data sekunder, yaitu data jumlah penduduk Kabupaten Bireuen tahun 2018-2020, dan data komoditi pertanian yakni padi sawah tahun 2018-2020. Metode penelitian yang digunakan adalah penelitian deskriptif dengan menggunakan ukuran-ukuran kebutuhan beras untuk konsumsi dan dan jumlah produktivitas padi. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa Kabupaten Bireuen pada tahun 2020 mengalami kelebihan atau surplus beras sebesar 42.227,78 ton dari jumlah produksi beras sebesar 105.993,98 ton dan kebutuhan konsumsi beras sebesar 54.756,71 ton.